15 Januari 2025 | Go Internasional | Mengembangkan sikap kewarganegaraan berupa ungkapan syukur yang menunjukkan penghayatan dan pengamalan ajaran agama/kepercayaan yang dianutnya, jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif sebagai kesadaran terhadap dinamika peran Indonesia dalam perdamaian dunia sesuai Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang mencakup makna, dan pentingnya hubungan internasional bagi Indonesia, dinamika politik luar negeri Indonesia dalam menjalin hubungan internasional, dinamika peran Indonesia di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), ASEAN (Association of South East Asian Nation), dan Gerakan Non-Blok yang berdampak langsung pada konteks daerah. Menguasai pengetahuan kewarganegaraan dalam menganalisis dinamika peran Indonesia dalam perdamaian dunia sesuai Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang mencakup makna, dan pentingnya hubungan internasional bagi Indonesia, dinamika politik luar negeri Indonesia dalam menjalin hubungan internasional, dinamika peran Indonesia di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), ASEAN (Association of South East Asian Nation), dan Gerakan Non-Blok yang berdampak langsung pada konteks daerah. Mempraktikkan perilaku kewarganegaraan sebagai masyarakat yang sesuai dengan dinamika peran Indonesia dalam perdamaian dunia sesuai Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang mencakup makna, dan pentingnya hubungan internasional bagi Indonesia, dinamika politik luar negeri Indonesia dalam menjalin hubungan internasional, dinamika peran Indonesia di Perserikatan Bangsa- Bangsa (PBB), ASEAN (Association of South East Asian Nation), dan Gerakan Non-Blok yang berdampak langsung pada konteks daerah. | Lihat Modul | Hal 6-13 |
29 Januari 2025 | Menjalin Persahabatan Antarbangsa | Mengembangkan sikap kewarganegaraan berupa ungkapan syukur yang menunjukkan penghayatan dan pengamalan ajaran agama/kepercayaan yang dianutnya, jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif sebagai kesadaran terhadap dinamika peran Indonesia dalam perdamaian dunia sesuai Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang mencakup makna, dan pentingnya hubungan internasional bagi Indonesia, dinamika politik luar negeri Indonesia dalam menjalin hubungan internasional, dinamika peran Indonesia di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), ASEAN (Association of South East Asian Nation), dan Gerakan Non-Blok yang berdampak langsung pada konteks daerah. Menguasai pengetahuan kewarganegaraan dalam menganalisis dinamika peran Indonesia dalam perdamaian dunia sesuai Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang mencakup makna, dan pentingnya hubungan internasional bagi Indonesia, dinamika politik luar negeri Indonesia dalam menjalin hubungan internasional, dinamika peran Indonesia di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), ASEAN (Association of South East Asian Nation), dan Gerakan Non-Blok yang berdampak langsung pada konteks daerah. Mempraktikkan perilaku kewarganegaraan sebagai masyarakat yang sesuai dengan dinamika peran Indonesia dalam perdamaian dunia sesuai Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang mencakup makna, dan pentingnya hubungan internasional bagi Indonesia, dinamika politik luar negeri Indonesia dalam menjalin hubungan internasional, dinamika peran Indonesia di Perserikatan Bangsa- Bangsa (PBB), ASEAN (Association of South East Asian Nation), dan Gerakan Non-Blok yang berdampak langsung pada konteks daerah. | Lihat Modul | Hal 14-20 |
12 Februari 2025 | Negara Tetangga Kita | Mengembangkan sikap kewarganegaraan berupa ungkapan syukur yang menunjukkan penghayatan dan pengamalan ajaran agama/kepercayaan yang dianutnya, jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif sebagai kesadaran terhadap dinamika peran Indonesia dalam perdamaian dunia sesuai Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang mencakup makna, dan pentingnya hubungan internasional bagi Indonesia, dinamika politik luar negeri Indonesia dalam menjalin hubungan internasional, dinamika peran Indonesia di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), ASEAN (Association of South East Asian Nation), dan Gerakan Non-Blok yang berdampak langsung pada konteks daerah. Menguasai pengetahuan kewarganegaraan dalam menganalisis dinamika peran Indonesia dalam perdamaian dunia sesuai Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang mencakup makna, dan pentingnya hubungan internasional bagi Indonesia, dinamika politik luar negeri Indonesia dalam menjalin hubungan internasional, dinamika peran Indonesia di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), ASEAN (Association of South East Asian Nation), dan Gerakan Non-Blok yang berdampak langsung pada konteks daerah. Mempraktikkan perilaku kewarganegaraan sebagai masyarakat yang sesuai dengan dinamika peran Indonesia dalam perdamaian dunia sesuai Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang mencakup makna, dan pentingnya hubungan internasional bagi Indonesia, dinamika politik luar negeri Indonesia dalam menjalin hubungan internasional, dinamika peran Indonesia di Perserikatan Bangsa- Bangsa (PBB), ASEAN (Association of South East Asian Nation), dan Gerakan Non-Blok yang berdampak langsung pada konteks daerah. | Lihat Modul | Hal 21-32 |
26 Februari 2025 | Mendayung di Tengah Gelombang | Mengembangkan sikap kewarganegaraan berupa ungkapan syukur yang menunjukkan penghayatan dan pengamalan ajaran agama/kepercayaan yang dianutnya, jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif sebagai kesadaran akan pentingnya penyelesaian kasus-kasus ancaman terhadap Ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan, dan keamanan. Menguasai pengetahuan kewarganegaraan dalam mengidentifi kasi pentingnya penyelesaian kasus-kasus ancaman terhadap Ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan, dan keamanan. Mempraktikkan perilaku kewarganegaraan sebagai masyarakat yang menyepakati penyelesaian kasus-kasus ancaman terhadap Ideologi, politik, ekonomi, sosial,budaya, pertahanan, dan keamanan. | Lihat Modul | Hal 5-12 |
12 Maret 2025 | Meniup Badai Mendengar Sangkakala | Mengembangkan sikap kewarganegaraan berupa ungkapan syukur yang menunjukkan penghayatan dan pengamalan ajaran agama/kepercayaan yang dianutnya, jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif sebagai kesadaran akan pentingnya penyelesaian kasus-kasus ancaman terhadap Ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan, dan keamanan. Menguasai pengetahuan kewarganegaraan dalam mengidentifi kasi pentingnya penyelesaian kasus-kasus ancaman terhadap Ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan, dan keamanan. Mempraktikkan perilaku kewarganegaraan sebagai masyarakat yang menyepakati penyelesaian kasus-kasus ancaman terhadap Ideologi, politik, ekonomi, sosial,budaya, pertahanan, dan keamanan. | Lihat Modul | Hal 13-18 |
26 Maret 2025 | Harmoni Kehidupan | Mengembangkan sikap kewarganegaraan berupa ungkapan syukur yang menunjukkan penghayatan dan pengamalan ajaran agama/kepercayaan yang dianutnya, jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif sebagai kesadaran akan pentingnya penyelesaian kasus-kasus ancaman terhadap Ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan, dan keamanan. Menguasai pengetahuan kewarganegaraan dalam mengidentifi kasi pentingnya penyelesaian kasus-kasus ancaman terhadap Ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan, dan keamanan. Mempraktikkan perilaku kewarganegaraan sebagai masyarakat yang menyepakati penyelesaian kasus-kasus ancaman terhadap Ideologi, politik, ekonomi, sosial,budaya, pertahanan, dan keamanan. | Lihat Modul | Hal 19-30 |
02 April 2025 | Pelangi Nusantara | Mengembangkan sikap kewarganegaraan berupa ungkapan syukur yang menunjukkan penghayatan dan pengamalan ajaran agama/kepercayaan yang dianutnya, jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif sebagai kesadaran akan pentingnya Wawasan Nusantara dalam konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia. Menguasai pengetahuan kewarganegaraan dalam mengidentifi kasi pentingnya Wawasan Nusantara dalam konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia, dari aspek kewilayahan Nusantara dan aspek kehidupan (Trigatra dan Pancagatra). Mempraktikkan perilaku kewarganegaraan sebagai masyarakat yang sesuai dengan Wawasan Nusantara dalam konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia, dari aspek kewilayahan Nusantara dan aspek kehidupan (Trigatra dan Pancagatra). | Lihat Modul | Hal 5-10 |
07 Mei 2025 | Indonesiaku Satu | Mengembangkan sikap kewarganegaraan berupa ungkapan syukur yang menunjukkan penghayatan dan pengamalan ajaran agama/kepercayaan yang dianutnya, jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif sebagai kesadaran akan pentingnya Wawasan Nusantara dalam konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia. Menguasai pengetahuan kewarganegaraan dalam mengidentifi kasi pentingnya Wawasan Nusantara dalam konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia, dari aspek kewilayahan Nusantara dan aspek kehidupan (Trigatra dan Pancagatra). Mempraktikkan perilaku kewarganegaraan sebagai masyarakat yang sesuai dengan Wawasan Nusantara dalam konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia, dari aspek kewilayahan Nusantara dan aspek kehidupan (Trigatra dan Pancagatra). | Lihat Modul | Hal 11-18 |
21 Mei 2025 | Dari Sabang Sampai Merauke | Mengembangkan sikap kewarganegaraan berupa ungkapan syukur yang menunjukkan penghayatan dan pengamalan ajaran agama/kepercayaan yang dianutnya, jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif sebagai kesadaran akan pentingnya Wawasan Nusantara dalam konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia. Menguasai pengetahuan kewarganegaraan dalam mengidentifi kasi pentingnya Wawasan Nusantara dalam konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia, dari aspek kewilayahan Nusantara dan aspek kehidupan (Trigatra dan Pancagatra). Mempraktikkan perilaku kewarganegaraan sebagai masyarakat yang sesuai dengan Wawasan Nusantara dalam konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia, dari aspek kewilayahan Nusantara dan aspek kehidupan (Trigatra dan Pancagatra). | Lihat Modul | Hal 19-26 |
| UJIAN MODUL | | | |